Selasa, 22 Juli 2014

Perkembangan Teori Atom

Ø  Model Atom Dalton
 
John Dalton (1766-1844) ialah seorang guru SMU di ManchesterInggris. Ia terkenal karena teorinya yang membangkitkan kembali istilah "atom". Dalam buku karangannya yang berjudul New System of Chemical Philosophy ia berhasil merumuskan hal tentang atom sekitar tahun 1808

v  Beliau mengemukakan Prostulat tentang atom yaitu :
a.       Meteri terdiri dari atom yang tak dapat dibagi
b.      Atom tidak dapat dihancurkan dan sifat selalu sama selama reaksi kimia
c.       Semua atom dalam suatu unsur adalah sama sifat dan massanya
d.      Unsur yang berbeda akan memiliki atom dan nomor atom yang beda
e.       Senyawa terbentuk dari unsur-unsur melalui penggabungan atom-atom
v  Kelebihan teori atom Dalton
a.       Dapat menerangkan Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier).
b.      Dapat menerangkan Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
v  Kelemahan teori atom Dalton
a.      Tidak dapat menjelaskan sifat listrik materi karena arus listrik mengalir melalui electron
b. Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling berikatan.
c.     Model atom Dalton tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.


Ø  Model Atom Thompson


 J.J. Thompson menemukan partikel yang bermuatan negatif dari percobaan sinar katoda dan selanjutnya disebut elektron. Dari penemuannya tersebut, Thomson mengemukakan :
"Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan didalamya tersebar muatan negative elektron"
 v  Kelebihan teori atom Thompson
Membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.
v  Kelemahan teori atom Thompson
Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.


Ø  Model Atom Rutherford
 Ernest Rutherford melalui percobaan hamburan sinar alfa, didapatkan fakta bahwa apabila partikel alfa ditembakkan pada lempeng emas yang sangat tipis, maka sebagian besar partikel alfa diteruskan, ada pula yang di pantulkan dan dibelokkan. Sehingga beliau mengusulkan model atom sebagai berikut :
“Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif
v  Kelebihan teori atom Rutherford
Membuat hipotesa bahwa atom tersusun dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron yang mengelilingi inti atom yang bermuatan negatif
v  Kelemahan teori atom Rutherford
Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Padahal selama electron bergerak dalam suatu orbit, maka ada percepatan menuju ke pusat, electron ini secara kontinu mengemisikan radiasi dan secara berangsur-angsur akan melepaskan energy yang akhirnya akan jatuh ke dalam inti.


Ø  Model Atom Bohr
Niels Bohr mengusulkan, pada 1913, apa yang sekarang disebut model atom Bohr.
Ada empat postulat yang digunakan untuk menutupi kelemahan model atom Rutherford, antara lain :
a.      Atom Hidrogen terdiri dari sebuah elektron yang bergerak dalam suatu lintas edar berbentuk lingkaran mengelilingi inti atom ; gerak elektron tersebut dipengaruhi oleh gaya coulomb sesuai dengan kaidah mekanika klasik.
b.    Lintas edar elektron dalam hydrogen yang mantap hanyalah memiliki harga momentum angular L yang merupakan kelipatan dari tetapan Planck dibagi dengan 2π. dimana n = 1,2,3,… dan disebut sebagai bilangan kuantum utama, dan h adalah konstanta Planck. 
c.    Dalam lintas edar yang mantap elektron yang mengelilingi inti atom tidak memancarkan energi elektromagnetik, dalam hal ini energi total E tidak berubah.
d.   Jika suatu atom melakukan transisi dari keadaan energi tinggi EU ke keadaan energi lebih rendah EI, sebuah foton dengan energi hυ=EU-EI diemisikan. Jika sebuah foton diserap, atom tersebut akan bertransisi ke keadaan energi rendah ke keadaan energi tinggi.
v  Kelebihan teori atom Bohr
a.     Keberhasilan teori Bohr terletak pada kemampuannya untuk meramalkan garis-garis dalam spektrum atom hydrogen
b.  Salah satu penemuan adalah sekumpulan garis halus, terutama jika atom-atom yang dieksitasikan diletakkan pada medan magnet
c.     Elektron tidak mengorbit mengelilingi inti melalui sembarang lintasan, tp hanya melalui lintasan tertentu dengan momentum sudut tertentu tanpa melepaskan energi (= Lintasan Stasioner)
d.      Elektron dapat berpindah hanya dengan melepaskan dan menyerap energi sebesar hf (energi foton)
v  Kelemahan teori atom Bohr
a.       Tidak dapat menjelaskan efek Zeeman dan efek Strack.
   Tidak dapat menerangkan kejadian-kejadian dalam ikatan kimia dengan baik, pengaruh medan magnet terhadap atom-atom, dan spektrum atom yang berelektron lebih banyak. (hanya dapat menjelaskan spectrum atom hydrogen dan ion ion sejenis atom hidrogen seperti He+,Li2+, Be3+)


Daftar Pustaka
Anonim. 2012. Struktur atomhttp://id.wikipedia.org/wiki/Struktur_atom (Akses 13 Februari 2013, 19:00 WIB)
Anonim. 2013. John Daltonhttp://id.wikipedia.org/wiki/John_Dalton (Akses 12 Februari 2013, 20:00 WIB)
Anonim. 2013. Teori Atom Bohrhttp://id.wikipedia.org/wiki/Model_Bohr (Akses 12 Februari 2013, 19:45 WIB)
Anonim. 2012. Makalah Fisika Atom Teori Atom Bohrhttp://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/10/makalah-teori-atom-bohr-fisika-atom.html (Akses 14 Februari 2013, 18:05 WIB)
Dogra, S.K. 2009. Kimia Fisik Dan Soal-Soal. Jakarta : UI-Press
Firmansyah, Reza. 2011. Teori Atom Jhon Daltonhttp://kimia.upi.edu/staf/nurul/Web%202011/0900765/teori%20atom%20dalton.html (Akses 12 Februari 2013, 19: 20 WIB)
Firmansyah, Reza. 2011. Teori Atom Ernest Rutherfordhttp://kimia.upi.edu/staf/nurul/Web%202011/0900765/teori%20atom%20rutherfood.html (Akses 12 Februari 2013, 19:45 WIB)
Seran, Emel. 2010. TEORI ATOMhttp://wanibesak.wordpress.com/2010/10/06/teori-atom/ (Akses 12 Februari 2012, 20:15)
Sugiarto, Bambang dkk. 2007. KIMIA DASAR I. Surabaya : Unesa University Press
Susanti, Vika. 2007. Model Atom Rutherfordhttp://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Vika%20Susanti/rutherford.html (Akses 13 Februari 2013, 18:40 WIB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar